Identifikasi Pola Penyebaran Penyakit Ternak Menggunakan Clustering Spasial
Keywords:
Identivikasi, ClusteringDOI:
https://doi.org/10.59435/jgcs.v1i1.2025.23Abstract
Penyakit hewan merupakan salah satu tantangan terbesar dalam divisi hewan yang dapat mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan. Bukti yang dapat dikenali dari pola penyebaran penyakit sangat penting untuk mendukung pengambilan keputusan dalam upaya mengantisipasi dan menangani wabah . Pertimbangan ini bertujuan untuk menganalisis dan mengidentifikasi pola penyebaran penyakit hewan menggunakan strategi pengelompokan spasial . Strategi ini memungkinkan pengelompokan wilayah berdasarkan tingkat penyebaran penyakit , sehingga zona yang berpotensi menjadi pusat penyebaran dapat diidentifikasi . Informasi yang digunakan dalam pertimbangan ini mencakup data spasial dan non - spasial yang terkait dengan kasus penyakit hewan dari berbagai wilayah , yang kemudian dianalisis di sana.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa strategi pengelompokan spasial dapat diterapkan di daerah -daerah dengan pola penyebaran penyakit yang sama . Identifikasi zona berisiko tinggi dapat membantu peternak dan pihak terkait dalam mengambil tindakan penanggulangan yang lebih tepat dan efisien . Dengan pengelompokan spasial ini , prosedur penanganan dapat difokuskan pada daerah-daerah yang lebih rentan terhadap kejadian , yang diharapkan dapat mengurangi dampak ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan hewan secara keseluruhan . Penelitian ini memberikan kontribusi penting bagi pengembangan kerangka kerja deteksi dini berbasis teknologi untuk mitigasi penyakit ternak
References
Samkhan, D. H. Susanta, and M. F. Isnaini, “Analisis Spasial Penyakit Hewan Menular Strategis dengan Menggunakan Geographic Information System (GIS) Program Pemetaan Quantum GIS versi 1.8 Lisboa,” Bul. Lab. Vet. Balai Besar Vet. Wates Jogjakarta, vol. 13, no. 3, pp. 2–20, 2013.
T. Luong et al., “Spatial clusters of human and livestock anthrax define high-risk areas requiring intervention in Lao Cai Province, Vietnam 1991-2022,” Geospat. Health, vol. 19, no. 1, 2024, doi: 10.4081/gh.2024.1253.
T. A. Skjerve, G. Klemetsdal, B. A. Åby, J. K. Sommerseth, U. G. Indahl, and H. F. Olsen, “Using Density and Fuzzy Clustering for Data Cleaning and Segmental Description of Livestock Data,” J. Agric. Biol. Environ. Stat., 2024, doi: 10.1007/s13253-024-00622-0.
D. R. A. A. M. . P. Asmi Rizal Abdillah, “Analisis Spasial Kerawanan Penyakit Antraks: Pendekatan Risiko Berbasis Ekologi dan Veteriner di Kabupaten Gunungkidul,” Anal. Spasial Kerawanan Penyakit Antraks Pendekatan Risiko Berbas. Ekol. dan Vet. di Kabupaten Gunungkidul, 2021.
H. W. Wiwik, “Penyakit Ternak yang Perlu Diwaspadai Terkait Keamanan Pangan,” Cakrawala, vol. 12, no. 2, pp. 208–221, 2018.
R. C. Prihandari, “Data Mining: Konsep Dan Apikasi Menggunakan Rapidminer (Series: Supervised Learning Dan Unsupervised Learning),” p. 8, 2022, [Online]. Available: http://repository.uin-suska.ac.id/63073/1/REGITA CAHYANI PRIHANDARI.pdf
M. H. Mursyid, A. Rosyidi, W. Wariata, and M. Sriasih, “Kasus Infestasi Endoparasit pada Kerbau (Bubalus bubalis) di Kecamatan Praya Barat Kabupaten Lombok Tengah,” J. Ilmu dan Teknol. Peternak. Indones. Indones. J. Anim. Sci. Technol., vol. 6, no. 1, pp. 39–50, 2020, doi: 10.29303/jitpi.v5i2.66.
Agussalim, Antropologi Kesehatan, vol. 8, no. 5. 2019. [Online]. Available: https://www.researchgate.net/profile/Agussalim-2/publication/361275963_ANTROPOLOGI_KESEHATAN/links/62a836e5416ec50bdb24c855/ANTROPOLOGI-KESEHATAN.pdf
Abdussalam Amrullah, Intam Purnamasari, Betha Nurina Sari, Garno, and Apriade Voutama, “Analisis Cluster Faktor Penunjang Pendidikan Menggunakan Algoritma K-Means (Studi Kasus: Kabupaten Karawang),” J. Inform. dan Rekayasa Elektron., vol. 5, no. 2, pp. 244–252, 2022, doi: 10.36595/jire.v5i2.701.
T. Hartati, O. Nurdiawan, and E. Wiyandi, “Analisis Dan Penerapan Algoritma K-Means Dalam Strategi Promosi Kampus Akademi Maritim Suaka Bahari,” J. Sains Teknol. Transp. Marit., vol. 3, no. 1, pp. 1–7, 2021, doi: 10.51578/j.sitektransmar.v3i1.30.
I. Irma, “Keperawatan Proaktif,” no. December, 2023, doi: 10.13140/RG.2.2.22508.74882.
M. Martono and M. Syafrullah, “Pengklasteran Dan Segmentasi Karakteristik Donatur Sedekah Daring Dengan Teknik Penambangan Data,” INOVTEK Polbeng - Seri Inform., vol. 9, no. 1, pp. 366–380, 2024, doi: 10.35314/isi.v9i1.4223.
D. E. Setyaningtyas et al., Microscopic Appearance of Fasciolopsis Buski Eggs , Cercariae , and Adult From Hulu Sungai Utara , Indonesia, no. November. 2016.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Zainal Mu'en, Zaehol Fatah (Author)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.